PPID Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Kementerian Pertanian Republik Indonesia

PPID Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Akomodir Kebutuhan Wirausahaan Muda Pertanian, YESS PPIU Sulawesi Selatan Gelar Start Up Workshop Peningkatan Kapasitas BDSP




 Kegiatan berupa workshop ini untuk meningkatkan kapasitas BDSP agar lebih mengakomodasi kebutuhan wirausaha pertanian muda dan untuk mengarusutamakan pemuda dalam kegiatan mereka. Seperti dijelaskan oleh Kepala Pusat Pendidikan Pertanian, Dr. Idha Widi Arsanti saat membuka acara “Kegiatan kali ini dalam rangka melanjutkan kegiatan sebelumnya yaitu melihat kesiapan Business Development Service Providers (BDSP) dalam menyentuh target Program Yess”, Jelasnya.

Adapun kegiatan yang dilakukan selama workhop antaralain mengembangkan lingkungan yang kondusif bagi petani dan wirausaha muda melalui penguatan kapasitas PLUT, P4S, dan BDSP terpilih, mengembangkan jangkauan BDSP/Plut di Kabupaten Bone, Bulukumba, Bantaeng, dan Maros.

giatan ini diikuti 58 orang, yang terdiri dari Kepala Pusdiktan, Direktur Polbangtan Gowa, trainer, konsulltan PPIU Sulsel,   dan peserta yang terdiri dari komponen yang mewakili BDSP terpilih dari Kabupaten Bone, bulukumba, Bantaeng, dan Maros.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan, Indonesia memerlukan adanya regenerasi petani dan transfer teknologi dalam rangka pembangunan pertanian nasional, terutama mengubah manajemen usaha.

Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan bahwa program YESS akan meningkatkan minat generasi muda untuk menekuni sektor pertanian.

“Setelah mereka tertarik, kita akan tingkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka sehingga mampu menjadi petani milenial atau wirausaha pertanian yang sukses. Kita buktikan bahwa pertanian akan menjadi lapangan kerja menarik, prospektif dan menguntungkan, serta dapat  menurunkan angka pengangguran serta terjadinya urbanisasi,” tegas Dedi.